Kelebihan utama Google Earth dibandingkan aplikasi sejenis seperti Here Maps, ArcGIS Earth, Bing Maps dll adalah fitur historical imagery yang dimilikinya. Pengguna bisa dengan mudah melihat rekaman citra satelit paling update hingga rekaman citra satelit beberapa tahun kebelakang. Dengan adanya citra satelit dengan ‘time series atau temporal’ tersebut, pengguna bisa memanfaatkannya untuk melihat perubahan permukaan bumi berdasarkan waktu perekamannya.
Di Google Earth, fitur Historical Imagery bisa ditemui dari toolbar menu dengan ikon jam. Jika ikon tersebut di klik maka akan muncul slider dimana pengguna bisa memilih tanggal rekaman citra satelit yang ingin ditampilkan.
Setiap kali pengguna mengakses Google Earth, maka aplikasi tersebut akan menyimpan tampilan citra satelit terakhir yang di lihat oleh pengguna. Tampilan citra tersebut disimpan dalam format *.dat yang terdapat di path berikut pada sistem operasi Windows C:\Users\namauser\AppData\LocalLow\Google\GoogleEarth\dbCache.dat.
Dengan menggunakan perangkat lunak yang mampu mengekstraksi file dbCache.dat menjadi kepingan-kepingan file image yang sudah ter-georeferensi, maka Anda bisa mendapatkan citra satelit tanggal rekaman yang manapun yang Anda inginkan menjadi sebuah citra satelit dengan resolusi sub-meter.
Tutorial cara download citra satelit ini terdiri atas 13 video berseri yang akan membantu Anda untuk memperoleh citra satelit dari Google Earth sesuai dengan tanggal rekaman citra yang Anda inginkan.
Apa yang dibutuhkan untuk bisa unduh citra satelit dari Google Earth berdasarkan historical imagery-nya?
Klik laman selanjutnya (Page 2) : Software yang dibutuhkan